Describe Food #11№

1. coto makassar

• Bahan :

1 kg daging sapi (saya pke 500 gr daging sapi + 500 gr jeroan)
2.5 liter air cucian beras yg ke2-3
3 batang sereh geprek
4 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
5 cm kayumanis

Bumbu Yg Dihaluskan Dan Ditumis :
10 siung bawang merah
8 siung bawang putih
6 butir kemiri sangrai
2 sdm ketumbar butiran sangrai
1 sdm jintan sangrai
1 sdt merica bubuk
1/2 sdt pala bubuk

Sejempol jahe
3 buah cabe merah besar buang bijinya(optional)
4 batang sereh ambil putihnya,iris2 tipis
2 rimpang lengkuas muda dipotong2 tipis
Minyak goreng utk menumis

Bahan Lain :
100 gr kacang tanah disangrai dgn sdikit minyak,kmudian diblender smpai halus
Secukupnya garam
Secukupnya kaldu bubuk rasa sapi
Secukupnya gula pasir

pelengkap :
Ketupat mini/buras
Daun bawang
Daun seledri
Bawang goreng
Sambel
Jeruk nipis
Kecap manis/Asin

• Cara Membuat 

1. Cuci bersih daging/jeroan.
2. Rebus Daging dgn Air Cucian Beras,Masukan Daun Salam,Sereh geprek,daun jeruk,kayu manis (saya pke panci presto biar cpat empuk)
3. Rebus Terpisah Jeroan Sapi,Knapa merebusnya dipisah dgn daging,krena air rebusan jeroan cenderung lbih hitam dan agak bau amis,rebus dlu buang airnya baru brgabung dgn rebusan daging.
4. Masukan Bumbu Halus yg sdah ditumis Kedalam air rebusan daging/jeroan,kacangtanah yg sudah diblender,aduk rata jgn lupa diberi gula garam kaldu bubuk,didihkan dan cek rasa sesuai selera.
5. Angkat Daging/Jeroan kmudian Potong2 Sesuai Selera

• Deskripsi 

Rasa : enakkk, sesuai dengan selera

Warna : coklat kehitaman

Tekstur : kenyal dan lembek

• History

Coto makassar atau coto mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan ini terbuat dari jeroan (isi perut) sapi yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Coto dihidangkan dalam mangkuk dan dinikmati dengan ketupat dan "burasa" atau yang biasa dikenal sebagai buras, yakni sejenis ketupat yang dibungkus daun pisang.

Coto makassar diperkirakan telah ada semenjak masa Kerajaan Gowa di abad ke-16. Dahulu hidangan coto bagian daging sapi sirloin dan tenderloin hanya disajikan untuk disantap oleh keluarga kerajaan. Sementara bagian jeroan disajikan untuk masyarakat kelas bawah atau abdi dalem pengikut kerajaan.

2. Sate

• Bahan : 

1 ekor ayam

Bumbu halus:
Lengkuas
Jahe
Kunyit
Kencur
Srei
Bawang merah
Bawang putih
Kecap manis
Saos tomat
Minyak goreng
Garam
Royko

• Cara Membuat

1. potong ayam kecil kecil
2. Belender bumbu halus
3. umuri ke ayam yang sudah di potong tadi
4. Tusukkanayam ke tusuk sate
5. Bakar di atas bara api sampai matang sambil dilumuri bumbu olesnya tadi

• Deskripsi

Rasa : enak

Warna : kehitaman karena arang yang dibakar

Tekstur : kenyall

• History

  Sate (ejaan KBBI: satai) adalah makanan yang terbuat dari potongan daging kecil-kecil yang ditusuk sedemikian rupa dengan tusukan lidi tulang daun kelapa atau bambu kemudian dipanggang menggunakan bara arang kayu. Sate disajikan dengan berbagai macam bumbu yang bergantung pada variasi resep sate.[1] Daging yang dijadikan sate antara lain daging ayam, kambing, domba, sapi, babi, kelinci, kuda, dan lain-lain.

Sate diketahui berasal dari Jawa, Indonesia, dan dapat ditemukan di mana saja di Indonesia dan telah dianggap sebagai salah satu masakan nasional Indonesia.[2] Sate juga populer di negara-negara Asia Tenggaralainnya seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Sate juga populer di Belandayang dipengaruhi masakan Indonesia yang dulu merupakan koloninya.

Sate diketahui berasal dari Jawa, Indonesia, dan dapat ditemukan di mana saja di Indonesia dan telah dianggap sebagai salah satu masakan nasional Indonesia.[2] Sate juga populer di negara-negara Asia Tenggaralainnya seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Sate juga populer di Belandayang dipengaruhi masakan Indonesia yang dulu merupakan koloninya.

3. Konro

• Bahan :

1kg tulang rusuk
150 gr Bawang merah
50 gr Bawang putih
3 biji kluwak,pilih yg berat
2 ruas jari Lengkuas
Sereh ambil putihx,2btg
2 sdm Ķetumbar bubuk
Jintan bbk1sdt
2 ruas jari Jahe
Garam
Penyadap rasa
Daun jeruk
Daun salam
Air asam jawa
Minyak goreng buat numis
Pelengkap:
Daun bawang di iris2
Daun seledri di iris2
Bawang goreng

• Cara Membuat

1. Tulang di cuci bersih,lalu campur dgn air asam jawa sisihkan
2. Bawang merah,bawang putih,lengkuas, sereh,jahe di blender hingga halus.
3. Di tempat terpisah blender jg kluwak.
4. Tumis bumbu bawang,lengkuas,sereh,jahe,sampai harum lalu masukkan kluwak tumis hingga agak kering,lalu masukkan ketumbar,jintan tumis lagi sampai harum,masukkan daun jeruk,daun salam.
5. Tuang tumisan bumbu ke panci yg berisi tulang tadi,masak pakai presto kira2 15 mnt.tes rasa
6. ajikan pakai daun bawang,seledri,bawang goreng

• Deskripsi

Rasa : gurih enak

Warna : brown

Tekstur : keras dan lembek pada dagingnya.

• History

Sup Konro adalah masakan sup iga sapi khas Indonesia yang berasal dari tradisi Bugis dan Makassar. Sup ini biasanya dibuat dengan bahan iga sapi atau daging sapi.[1][2] Masakan berkuah warna coklat kehitaman ini biasa dimakan dengan burasa dan ketupat yang dipotong-potong terlebih dahulu. Warna gelap ini berasal dari buah kluwek yang memang berwarna hitam. Bumbunya relatif "kuat" akibat digunakannya ketumbar. Rasa pedas dan berbumbu ini dibuat dari campuran rempah-rempah, seperti ketumbar, keluwak (buah yang menyebabkan masakan berwarna hitam), sedikit pala, kunyit, kencur, kayu manis, asam, daun lemon, cengkeh, dan daun salam.^[