Langsung ke konten utama

Visit Market 5



Assalamualikum wr.wb
                Halo guys di blog kali ini sedikit berbeda dari semester sebelumnya karena semester Ini selain kita melakukan praktek di kampus kami melakukan visit market pada setiap pasar dan supermarket di Makassar. Dan disini kami menanyakan harga di setiap barang yang berkaitan dengan dunia kuliner. Dan di bawah ini kami menerapkan bahan sekaligus harga dan jumlah yang didapatkan. Dan hari ini saya dan beberapa teman saya mengunjungi pasar pepamus yang ada di daerah cendrawasi

                Berikut ini adalah table 20 bahan-bahan yang saya temukan di pasar pepamus :

N
o
ITEM
QUANTITY
UNIT
PRICE
1
Cumi-cumi
3
`ekor
20.000
2
Rumput laut
1
ikat
5.000
3
Semangka kuning
1
pcs
5.000
4
Daun pisang
1
bunch
5.000
5
Jagung putih
1
kg
25.000
6
Ubi jalar goreng
1
kg
30.000
7
Daun singkong
1
bunch
3.000
8
pepaya
3
pcs
5.000
9
Nanas
1
kg
15.000
10
madu
1
pack
13.000
11
Mangga kuwe
5
Pcs
5.000
12
Ketan putih
1
 liter
        13.000
13
Ketan hitam
1
liter
10.000
14
Buah kelor
1
ikat
3.000
15
Kunyit bubuk
1
cup
        3.000
16
Santan kara
1
Pack
3.000
17
Tepung hankue
1
Pack
3.000
18
Ikan tambang kering
1
ikat
5.000
19
Mairo kering
1
liter
10.000
20
Minyak kelapa asli
1
liter
10.000

/
/

 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daily Activity indonesian version Mid Praktek

Assalamualaikum Wr, Wb Haii guysselamat datang di blog ssya... Hari ini sya akan menceritakan kegiatan sy dikitchen pada saat mid praktek selama dua hari yaitu hari minggu dan senin. Minggu, 07 sep 2019, kami hanya menyiapkan semua menu yang sudah kami buat sebelumnya yaitu croissant, tarlet, sour bread, filling untuk croissant dan tarlet dan juga garnis. Dan saya hanya membuat tarlet, garnis dan filling cream cheesee dan dulche de leche. Dulche de leche adalah saus yang terbuat dari SKM yang di masak selama beberapa jam hingga menjadi caramel lalu di campur dengan whip cream. Dan selanjutnya saya membuat cream cheese dan juga membuat garnish. Senin, 08 sep 2019, di hari ini kami hanya mengisi semua jenis tarlet dan juga croissant dengan filling yang kami buat kemarin yaitu 7 jenis croisan : croissant almond, croissant lemon almond, croissant rocher cokelat, croissant cream cheese, croissant krim dulcey dan cruffin. Untuk tartlet yang kami buat 4 jenis tartlet adalah: Dulche d...

Food Terminologi

1 BARONGKO Barongko merupakan makanan khas Bugis-Makassar yang terbuat dari pisang yang dihaluskan, telur, santan, gula pasir, dan garam. Kemudian dibungkus daun pisang lalu dikukus. Jika sudah matang, dimasukkan ke dalam kulkas. Dahulu, Barongko disajikan sebagai hidangan penutup bagi para raja Bugis. Selain itu juga sering disajikan saat acara adat seperti sunatan, pernikahan, syukuran dan lain sebagainya. Hingga kini pun Barongko masih biasa disajikan saat pesta adat. Untuk membuat Barongko ini haruslah dikerjakan oleh orang yang sudah berpengalaman. Dengan tujuan untuk mempertahankan kualitas rasa dan kelezatan yang khas dari Barongko. Karena itulah Barongko tidak mudah dijumpai di pasaran. 2. PANADA Panada adalah salah satu kue khas Manado yang populer selain klappertaart. Ada yang mengatakan kue ini merupakan pengaruh kuliner Belanda,ada yang mengatakan kue ini merupakan pengaruh kuliner Portugis karena bentuknya yang mirip kue pastel. Akan tetapi, diyakini...

Food Terminologi

FOOD TERMINOLOGI Hai guys, selamat datang diblog saya. hmm, minggu ini saya kembali mengirimkan jenis makanan dan penjelasanyya. dan minggu ini saya mengambil makanan dari khas makassar. Dan selamat membaca 😊 1. Coto Coto makassar atau coto mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan ini terbuat dari jeroan (daging sapi) yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan gaduh daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Coto dihidangkan dalam mangkuk dan terpakai dengan ketupat dan "burasa" atau yang biasa dikenal sebagai buras, yaitu sejenis ketupat yang dibungkus daun pisang. Coto makassar diperkirakan telah ada semenjak masa Kerajaan Gowa di abad ke-16. Dahulu hidangan coto bagian daging sapi sirloin dan tenderloin hanya disajikan untuk disantap oleh keluarga kerajaan. Sementara bagian untuk masyarakat kelas bawah atau abdi dalem followers kerajaan. Saat ini di daerah-daerah di Indonesia,...